🥂 Berikut Ini Merupakan Penyebab Polusi Air Kecuali
Polusiair dapat disebabkan oleh berbagai aktivitas manusia, baik secara sengaja maupun tidak disengaja. Berikut ini adalah faktor-faktor penyebab pencemaran air tersebut: Sampah Organik dan Anorganik - Budaya hidup bersih seringkali dianggap remeh oleh manusia. Kebiasaan membuah sampah secara sembarangan akan menyebabkan air dan tanah tercemar.
A Membuang limbah ke sungai B. Menggunakan air secara berlebihan C. Menghemat penggunaan air dalam pemenuhan kebutuhan D. Membuat sumur bor untuk mendapatkan air yang banyak E. Menyuling air laut untuk mendapatkan air tawar 7. Berikut ini merupakan pemanfaatan SDA yang sesuai dengan pembangunan berkelanjutan, kecuali..
Berikutini merupakan penyebab pencemaran lingkungan, kecuali? banyaknya kendaraan bermotor penghijauan di daerah perkotaan memberantas hama dengan pestisida banyaknya pabrik di tempat pemukiman penduduk Semua jawaban benar Jawaban: B. penghijauan di daerah perkotaan
BerikutBUKAN merupakan permasalahan yang berhubungan dengan air bersih, yaitu ..A langkah dan - Brainly.co.id. pernyataan berikut merupakan permasalahan yang timbul dari pengelolaan kehutanan , kecuali : a. - Brainly.co.id. berikut ini penyebab timbulnya krisis air bersih, kecuali a.kerusakan lingkungan - Brainly.co.id.
Berikutini merupakan penyebab pencemaran air, kecuali? membuang sampah di sungai mengalirkan limbah cair ke perairan pemakaian pestisida penanaman pohon di sekitar aliran sungai Semua jawaban benar Jawaban: D. penanaman pohon di sekitar aliran sungai
Pencemaranair merupakan kondisi yang diakibatkan adanya masukan beban. Bahkan, ada anggapan bahwa polusi udara di luar ruangan merupakan penyebab kanker. Kolera kolera merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri vibrio . Berikut merupakan indikator pencemaran air, kecuali perubahan. Berikut ini merupakan penyebab polusi air, kecuali.
Dilansirdari Ensiklopedia, berikut ini adalah penyebab kerusakan atau pencemaran lingkungan , kecuali Menampung dan mengalirkan air hujan.. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Limbah cair industri dan sampah yang dibuang ke sungai. adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak
Salahsatu penyebabnya karena polutan udara. 2. Asma atau Asthmatic bronchiale Asma adalah jenis penyakit jangka panjang atau kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit bernapas.
Apakahkamu lagi mencari jawaban dari pertanyaan Berikut ini merupakan penyebab pencemaran lingkungan, kecuali. Berikut pilihan jawabannya: banyaknya kendaraan bermotor; penghijauan di daerah perkotaan; memberantas hama dengan pestisida; banyaknya pabrik di tempat pemukiman penduduk; Kunci Jawabannya adalah: B. penghijauan di daerah perkotaan.
. Meski pH air hujan relatif sedikit asam, ia tidak seberbahaya hujan asam. Air hujan bersifat asam karena adanya kandungan karbon dioksida CO2 di udara. Karbon dioksida bereaksi dengan air sehingga membentuk asam karbonat lemah. Kandungan asam karbonat lemah dalam air hujan masih dianggap normal. Pasalnya, jenis asam ini dapat membantu melarutkan mineral tanah yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Hujan asam disebabkan oleh pencemaran udara yang bisa dipicu oleh aktivitas manusia maupun alam. Secara umum, fenomena ini disebabkan oleh tingginya konsentrasi sulfur dioksida SO2 dan nitrogen oksida NOx di udara. Kedua senyawa tersebut kemudian bereaksi dengan air, oksigen, dan bahan kimia lainnya untuk membentuk larutan sulfurik dan asam nitrat. Nah, kedua polutan inilah yang memiliki sifat asam tinggi. Selain polusi udara, gas SO2 dan NOx penyebab hujan asam juga dapat berasal dari aktivitas vulkanik dari gunung berapi, asap pabrik, asap kendaraan bermotor, pembangkit listrik tenaga batu bara, peleburan logam, dan pembakaran minyak bumi. Kabar buruknya, kebanyakan penyebab fenomena alam ini berasal dari aktivitas manusia. Beberapa dekade terakhir, manusia telah melepaskan begitu banyak limbah kimia ke udara. Tanpa disadari, limbah kimia yang dihasilkan ini telah mengubah campuran gas pada lapisan atmosfer dan menyebabkan terjadinya hujan asam. Dampak hujan asam Hujan asam dapat menyebabkan berbagai masalah. Tak hanya berdampak pada kesehatan, fenomena alam ini juga memengaruhi lingkungan di sekitar Anda. Bahkan, senyawa kimia yang berbahaya dapat terbawa angin dan berpindah dari satu negara ke negara lainnya atau dari satu benua ke benua lain. Dampak terhadap kesehatan manusia Partikel sulfur dioksida dan nitrogen oksida berukuran kecil dapat menyebabkan asma, bronkitis, atau gangguan pernapasan lainnya bila terhirup. Pada orang yang sebelumnya sudah memiliki riwayat penyakit pernapasan, fenomena alam ini bisa menyebabkan kekambuhan atau bahkan memperburuk gejala yang ada. Lebih jauh lagi, partikel asam tersebut juga bisa menyebabkankerusakan paru-paru permanen bila Anda terpapar dalam jumlah yang berlebihan dan dalam jangka panjang. Dampak terhadap lingkungan hidup Fenomena alam ini juga berdampak pada ekosistem yang terdiri dari tumbuhan, hewan, beserta lingkungan termasuk udara, air, dan tanah di dalamnya. 1. Kerusakan hutan Pada dasarnya, air hujan yang merembes ke tanah membantu melarutkan zat-zat penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan pepohonan. Akan tetapi, fenomena ini dapat menyebabkan pelepasan zat berbahaya ke tanah, misalnya aluminium. Asam juga dapat menghilangkan lapisan pelindung daun yang terbuat dari lilin alami. Alhasil, daun tidak dapat berfotosintesis dengan baik. Tidak hanya menyebabkan kerusakan pohon, ini juga sekaligus mematikan organisme lain yang ada di dalam hutan tersebut. 2. Terganggunya ekosistem perairan Dampak hujan asam paling jelas terlihat pada ekosistem perairan. Hal ini jugalah yang menyebabkan terjadinya pencemaran air. Danau dan sungai yang terkontaminasi menyebabkan berbagai spesies biota air mati karena tidak mampu bertahan di lingkungan yang asam. Jika spesies dalam air mati, hal ini tentu akan berpengaruh terhadap rantai makanan makhluk hidup lainnya, termasuk spesies non-perairan seperti manusia. 3. Kerusakan bangunan Fenomena ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada banyak objek, termasuk bangunan, patung, monumen, dan kendaraan. Bahan kimia yang terkandung dalam air hujan menyebabkan perkaratan atau korosi pada benda-benda logam sehingga membuatnya jadi lebih rapuh dan keropos. Jikai korosi terjadi pada fasilitas umum, seperti jembatan dari besi, ini tentu akan membahayakan orang-orang yang menggunakannya. Sementara pada objek dari batu, seperti patung dan monumen, korosi membuat penampilannya jadi usang dan lapuk. Pencegahan hujan asam Satu-satunya langkah pencegahan ialah membatasi pelepasan polutan yang memicu fenomena ini. Caranya bisa dengan menggunakan lebih sedikit bahan bakar fosil dan menetapkan standar kualitas udara yang baik. Kedua hal tersebut tentu memerlukan keterlibatan pemerintah dalam membuat peraturan terkait polusi udara, seperti beralih ke energi terbarukan atau membatasi kendaraan bermotor. Meski begitu, terdapat pula beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi polusi udara. Menghemat penggunaan energi listrik. Pilihlah peralatan rumah tangga yang hemat energi dan matikan peralatan listrik di rumah bila tidak dipakai. Makin sedikit listrik yang Anda gunakan, makin sedikit pembangkit listrik akan dipancarkan. Membatasi penggunaan kendaraan pribadi. Dibandingkan harus mengeluarkan uang bensin dan tenaga untuk menyetir kendaraan sendiri, ada baiknya Anda bersepeda atau berjalan kaki bila jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh. Beralih ke moda transportasi umum. Mulai sekarang, cobalah untuk beralih ke moda transportasi umum bila ingin berpergian. Anda bisa menggunakan angkot, bus, KRL, atau ojek online. Berbagai aktivitas manusia berkontribusi besar dalam menyebabkan hujan asam. Dampak buruknya mungkin tidak Anda rasakan sekarang, tetapi dalam jangka panjang.
- Polusi udara adalah kondisi dimana udara mengandung banyak polutan. Menurut Natural Resources Defense Council NRDC, 9 dari 10 manusia menghirup udara yang mengandung polutan melebihi batas aman untuk kesehatan manusia berdasarkan pedoman World Health Organization WHO. Penyebab polusi udara adalah sebagai berikut1. Pembakaran bahan bakar fosil Penyebab utama polusi udara adalah pembakaran bahan bakar fosil, seperti minyak bumi dan batu bara. Pembakaran bahan bakar ini biasanya digunakan untuk menghasilkan energi untuk pembangkit listrik atau transportasi. Pembakaran bahan bakar ini menyisakan emisi karbon monoksida yang sangat tinggi dan gas tersebut dilepaskan ke udara dan menyebabkan pencemaran udara. 2. Kegiatan industri Kegiatan industri juga bisa melepaskan berbagai jenis polutan ke udara, seperti nitrogen oksida, sulfur dioksida, dan karbon monoksida. Pelepasan gas ini ke udara bisa menyebabkan iritasi pada mata dan saluran pernapasan, bahkan memicu berbagai jenis penyakit kronis. 3. Ventilasi ruangan yang tidak memadai Ventilasi untuk sirkulasi udara yang tidak memadai di dalam rumah bisa menyebabkan polusi di dalam rumah dan berbahaya untuk kesehatan. Hal ini bisa terjadi akibat merokok di dalam ruangan atau menggunakan bahan kimia berbahaya. Selain itu, kurangnya sirkulasi udara juga bisa menyebabkan kelembapan udara meningkat dan membuat udara di dalam ruangan tidak sehat. 4. Kebakaran hutan Kebakaran hutan baik yang disengaja maupun terjadi secara alami akan menimbulkan asap pekat. Asap ini berbahaya jika terhirup oleh Kegiatan rumah tangga Aktivitas rumah tangga seperti menggunakan AC atau memasak menggunakan kayu bakar bisa menghasilkan sisa gas yang menjadi polutan udara. Beberapa produk pembersih rumah tangga juga berbahaya untuk lingkungan dan sistem pernapasan. 7. Sampah Sampah yang menumpuk akan memicu pertumbuhan bakteri. Hasilnya, sampah akan berbau dan mengeluarkan gas berbahaya, seperti metana dan karbon monoksida. Bahkan, kebiasaan membakar sampah juga ternyata bukan solusi untuk mengolah sampah. Sampah justru akan menimbulkan polusi udara. Baca juga 3 Penyebab Polusi Air 8. Kegiatan pertanian Kegiatan pertanian atau agrikultur menggunakan pestisida dan pupuk semprot membuat sebagian zat tersebut bercampur dengan udara. 9. Kegiatan tambang Dalam proses mengambil bahan tambang berupa mineral dari dalam Bumi, diperlukan alat-alat besar yang bisa menghasilkan debu yang bisa berbahaya untuk kesehatan pernapasan para pekerja tambang. 10. Penebangan liar Penebangan liar membuat pohon yang seharusnya bisa memproduksi oksigen serta menyerap karbon menjadi berkurang. Sisa penebangan berupa ranting dan daun kering juga memicu terjadinya kebakaran hutan sehingga hutan bukan lagi menjadi tempat yang aman dari polusi udara. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Pencemaran lingkungan bukanlah sebuah fenomena baru yang saat ini kita jumpai, sejak dulu pencemaran lingkungan sudah menjadi salah satu masalah terbesar yang dihadapi oleh manusia. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh kita akan menghasilkan sisa-sisa atau sampah yang seringkali menjadi penyebab berbagai bentuk polusi. Pengertian Pencemaran Lingkungan Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, pencemaran lingkungan adalah dimasukkannya zat energi atau komponen yang merusak lingkungan, ataupun berubahnya terhadap segala bentuk tatanan lingkungan yang berasal hasil dari kegiatan manusia maupun proses alam sehingga dapat mengancam kualitas lingkungan. Pencemaran lingkungan dapat juga diartikan sebagai perubahan faktor abiotik akibat kegiatan yang melebihi ambang batas toleransi ekosistem biotik. Secara umum, terdapat dua bentuk penyebab pencemaran lingkungan yaitu Degradable, yaitu penyebab pencemaran yang dapat diuraikan kembali atau dapat diturunkan sifat bahayanya ke tingkat yang dapat diterima oleh proses alam. Contohnya Kotoran manusia, hewan dan sisa tumbuhan yang yaitu polutan yang tidak dapat diuraikan secara alami karena bentuk unsurnya yang terlalu kompleks. Contohnya Limbah berbahaya dan beracun B3, merkuri, timah hitam, arsenik, dan lain-lain. Fenomena pencemaran lingkungan disebabkan oleh beragam faktor secara alami atau pengaruh lain. Namun, faktor terbesarnya adalah peningkatan aktivitas manusia. Pencemaran lingkungan dapat dibagi menjadi 5 jenis pencemaran yang sering kita alami diantaranya yaitu 1. Pencemaran Udara Fenomena pencemaran udara terjadi ketika zat polutan dan penyebab pencemaran berupa gas bercampur dengan udara yang kita hirup. Jenis pencemaran lingkungan ini paling mudah ditemukan karena sifat gas-gas yang gampang menyebar. Pencemaran udara dapat disebabkan oleh gas dan partikel yang berasal dari asap kendaraan bermotor, limbah asap pabrik dari perindustrian, dan juga asap dari pembakaran limbah rumah tangga. Contoh gas dan polutan yang dapat menjadi sumber pencemaran udara adalah Karbon monoksida CO, yang dihasilkan dari pembakaran bahan buangan mobil dan mesin, yang bila jumlahnya melebihi batas dapat mengganggu dioksida CO2, yang dihasilkan dari pernapasan makhluk hidup, proses pembusukan dari bahan organik, dan pelapukan batuan. Apabila jumlah gas karbon dioksida di atmosfer mengalami peningkatan, dapat meningkatkan suhu bumi yang menyebabkan perubahan dioksida, yang dihasilkan dari pabrik dengan bahan bakar belerang dan pembakaran fosil, dan jika bereaksi dengan air hujan akan menimbulkan hujan karbon CFC, yang digunakan sebagai bahan pendingin pada AC dan kulkas, zat CFC digunakan pada alat penyemprot rambut dan nyamuk. CFC berbahaya karena dapat merusak lapisan ozon atmosfer. 2. Pencemaran Air Pencemaran air disebabkan oleh sisa pembuangan limbah pabrik perindustrian, sisa penggunan obat serangga dan hama pada kegiatan pertanian, sisa deterjen dari kegiatan rumah tangga. Jumlah zat yang terkandung dalam limbah-limbah tersebut jika sudah semakin banyak. Selain mencemari air, juga dapat menimbulkan penyakit yang berbahaya. 3. Pencemaran Tanah Pencemaran pada tanah disebabkan oleh beberapa hal, yaitu limbah plastik, kaleng, kaca, karet, dan barang-barang lain yang sulit terurai di tanah. Selain itu, zat kimia seperti mangan Mn, besi Fe, aluminium Al, dan timbal Pb yang terkandung dalam sisa buangan pertanian pada pestisida dan pupuk anorganik juga dapat mencemari tanah, seperti mengurangi tingkat kesuburan tanah. 4. Pencemaran Suara Pencemaran atau polusi suara dapat disebabkan oleh kebisingan yang ditimbulkan dari suara kendaraan bermotor, pesawat dan mesin pabrik yang mengganggu pendengaran masyarakat sekita pabrik atau suatu tempat usaha. Kondisi ini dapat dihitung berdasarkan lamanya kontak ketika suara-suara tersebut terdengar. Apabila tingkat suara yang ditimbulkan tinggi dan terus menerus didengar maka dapat menyebabkan gangguan pendengaran pada manusia. 5. Pencemaran Cahaya Pencemaran cahaya merupakan bentuk polusi yang terjadi akibat sumber cahaya yang berlebihan di suatu kawasan. Akibatnya, intensitas cahaya meningkat secara signifikan dan dapat mengganggu aktivitas manusia, hewan, tumbuhan dan makhluk hidup lain. Jenis pencemaran lingkungan ini sering terjadi di kota-kota besar. Penyebab Pencemaran Lingkungan Penyebab pencemaran lingkungan terbagi menjadi 5 sesuai dengan jenisnya. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan berdasarkan jenisnya yaitu sebagai berikut A. Penyebab Polusi Udara Penyebab utama dari polusi udara adalah aktivitas pembakaran bahan bakar fosil untuk keperluan transportasi dan listrik. Keduanya menghasilkan polutan primer dan sekunder. Berikut ini merupakan beberapa penyebab pencemaran lingkungan di udara yaitu 1. Pembakaran Bahan Bakar Pembakaran bahan bakar sudah menjadi kebutuhan yang utama dalam kehidupan kita sehari-hari. Pembakaran digunakan dalam aktivitas memasak, keperluan kendaraan, pembangkit mesin, dan kegiatan industri lainnya. 2. Cerobong Asap Penyebab terjadinya polusi udara juga berasal dari cerobong asap pabrik yang menghasilkan asap sisa hasil kegiatan produksi. Kegiatan ini melepaskan sulfur dioksida ke udara sehingga membuat udara sekitar menjadi beracun dan berbahaya jika terhirup oleh manusia. 3. Kegiatan Industri Pertanian Penggunaan pupuk untuk keperluan pertanian menjadi peyumbang utama dari polusi udara dalam bentuk partikulat halus. Amonia merupakan zat pencemar udara yang utama berasal dari kegiatan pertanian dan peternakan. B. Penyebab Polusi Air Selain polusi udara, pencemaran lingkungan di air termasuk fenomena polusi yang paling umum ditemukan. Sebab, air mempunyai sifat yang dapat melarutkan berbagai macam zat. Beberapa penyebab polusi air yang sering ditemukan yaitu 1. Limbah Industri Pencemaran air dapat terjadi disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satu yang paling sering kita temui adalah pembuangan limbah cair industri pabrik langsung ke sungai tanpa melalui pengelolaan di IPAL atau Instalasi Pengelolaan Air Limbah. Semakin sering kondisi tersebut terjadi, maka dapat mencemari ekosistem air dan jika terkonsumsi oleh manusia akan berdampak jangka panjang. 2. Polusi Air Tanah Salah satu penyebab pencemaran air yaitu berasal dari pencemaran air tanah melalui insektisida dan pestisida seperti DDT disemprotkan pada tanaman pertanian. Meskipun terbilang wajar bagi kita, aktivitas ini dapat mencemari sistem air tanah. Karena pestisida dan insektisida yang terus dipakai akan terserap ke dalam air tanah dan larut bersamanya. 3. Tumpahan Minyak di Laut Tumpahan minyak di lautan menyebabkan kerusakan ekosistem bawah laut yang tidak bisa diperbaiki. Hal ini dapat terjadi karena sebuah kecelakaan kapal besar, kapal tanker minyak, atau bocornya pipa minyak. 4. Eutrofikasi Eutrofikasi atau pencemaran lingkungan yang terjadi akibat aktivitas sehari-hari seperti mencuci pakaian dengan deterjen, mencuci peralatan di dekat badan air seperti danau atau sungai. Detergen yang masuk ke air dapat menghalangi masuknya sinar matahari ke dalam air. Sehingga mengurangi kadar oksigen di air untuk keberlangsungan ekosistem bawah air. Apabila zat-zat tersebut terbawa ke muara sungai dan berakhir di hutan mangrove maka akan mengancam keberlangsungan karbon biru di pesisir. C. Penyebab Polusi Tanah Pencemaran lingkungan terhadap tanah dapat terjadi akibat masuknya bahan kimia yang tidak diinginkan ke dalam tanah akibat aktivitas manusia. Salah satu bentuk zat kimia tersebut adalah insektisida dan pestisida yang menyerap senyawa nitrogen dari tanah. Akibatnya tanah tersebut menjadi kekurangan unsur hara untuk nutrisi tanaman. Faktor lain penyebab terjadinya pencemaran tanah adalah pelepasan limbah industri, pertambangan, penggundulan hutan yang mengeksploitasi tanah. D. Penyebab Polusi Suara Kebisingan yang dapat kita rasakan di lingkungan merupakan salah satu bentuk pencemaran udara. Sumber penghasil kebisingan dapat berasal dari rumah tangga, kegiatan komersial, industri dan juga transportasi. Pencemaran suara dapat mengganggu hingga mengakibatkan masalah psikologis berupa stress, hipertensi, gangguan pendengaran, dan lainnya. E. Penyebab Polusi Cahaya Penyebab polusi cahaya adalah pemakaian lampu, laser dan sumber penerangan lain yang berlebihan. Meskpun terlihat sepele, tetapi pencemaran lingkungan berupa cahaya yang berlebihan mempunyai pengaruh besar bagi kita. Gangguan tidur, perubahan pola aktivitas dan kerusakan indera penglihatan merupakan beberapa efek samping polusi cahaya. Selain itu, aktivitas astronomi seperti mengamati bintang dengan teleskop menjadi sulit dilakukan karena pencahayaan sekitar yang berlebihan. Namun, makhluk hidup yang paling terpengaruh dampak buruk polusi cahaya adalah hewan dan tumbuhan. Serangga akan kesulitan untuk hidup di daerah yang terlalu terang. Burung hantu dan kelelawar terganggu dengan pola hidupnya. Serta tumbuhan dapat terpengaruh sinar UV dari lampu dan laser sehingga melakukan fotosintesis di malam hari. Dampak Pencemaran Lingkungan dan Polusi Dampak-dampak yang timbul dari pencemaran lingkungan diantaranya adalah sebagai berikut Degradasi lingkungan, peningkatan jumlah karbon dioksida di atmosfer menyebabkan kabut asap yang dapat membatasi sinar matahari mencapai bumi. Sehingga menghambat proses fotosintesis. Selain itu adanya gas sulfur dioksida dan nitrogen oksida dari asap dapat memicu terjadinya hujan global global warming, yaitu suhu bumi mengalami peningkatan menjadi lebih panas sehingga es-es di kutub utara mulai zat-zat berbahaya dalam bahan pangan yang berasal dari laut yang disebabkan oleh limbah-limbah yang terbuang di laut, sehingga dapat berdampak juga terhadap kesehatan manusia yang mengkonsumsi bahan pangan tersebut. Kondisi ini juga mencemari dan merusak keseimbangan ekosistem udara dapat berdampak buruk bagi kesehatan karena mempengaruhi jam tidur atau waktu istirahat secara keseluruhan. Pencemaran lingkungan dapat pula berdampak buruk bagi perkembangan anak-anak dan menciptakan ketidakseimbangan dalam tekanan darah dan detak jantung pencemaran sudah semakin meningkat dapat menimbulkan gangguan kesehatan yang parah bahkan dapat menyebabkan kematian bagi manusia. Cara Menangani Pencemaran Lingkungan Penanganan yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengurangi pencemaran lingkungan adalah sebagai berikut Membuat dan memberlakukan peraturan atau adanya regulasi lingkungan. Hal ini dapat dilakukan oleh pemerintah sebagai lembaga yang berwenang dalam membuat peraturan. Dengan adanya peraturan tentang pengelolaan lingkungan dan pengelolaan sampah dan limbah yang tepat, diharapkan dapat mencegah dan mengurangi pencemaran teknologi yang dapat membantu pengelolaan sampah dan sosialisasi kepada perusahaan industri dan masyarakat luas tentang pencemaran lingkungan, pengelolaan lingkungan dan pengelolaan sampah dan limbah yang tepat. FAQ Apa itu Pencemaran Lingkungan? Pencemaran lingkungan adalah fenomena bercampurnya zat pencemar dan polutan yang dapat mengganggu keseimbangan lingkungan dan ekosistem karena faktor alami atau perbuatan manusia. Apa Saja Jenis Pencemaran Lingkungan? Jenis pencemaran lingkungan secara umum terbagi menjadi 5 macam yaitu 1 pencemaran udara, 2 pencemaran air, 3 pencemaran tanah, 4 pencemaran suara dan 5 pencemaran cahaya. Kita telah mengulas berbagai jenis polusi di artikel ini. Referensi dan rujukan yang digunakan pada artikel ini. Penulis Rifdah Qotrunnada Editor M. Nana Siktiyana
berikut ini merupakan penyebab polusi air kecuali